Senin, 25 November 2013

Menghadapi Sidang Sarjana


Sidang Sarjana merupakan suatu tantangan bagi para mahasiswa yang telah menyelesaikan tugas akhir atau skripsnya. Setelah mahasiswa menyelesaikan penulisan skripsnya, lalu diuji lah oleh para dosen penguji dengan menanyakan apa dari isi tulisan yang telah dibuat. Hal ini memang sangat menegangkan apabila mahasiswa tersebut memiliki perasaan gerogi padahal sudah disiapkan matang-matang dari beberapa hari yang lalu sampai sidangnya berlangsung. Menurut pendapat saya ada kalanya sebelum menghadapi sidang para mahasiswa coba menenangkan pikiran sejenak agar otak menjadi lebih segar, karena apabila tegang akan menjadikan otak menjadi sulit berfikir dengan jernih, hanya berisi tekanan-tekanan harus menjawab apa yang sesuai. Mahasiswa perlu mengetahui aspek apa saja yang dapat membuat tegang saat menghadapi sidang, yang pertama adalah hilangkanlah rasa gerogi yang akan timbul ketika melihat dosen penguji, anggap dosen penguji akan menanyakan materi yang sudah dikuasai dan dipelajari sebelumnya. Kedua, mintalah doa kepada orang tua, keluarga dan kerabat terdekat agar dimudahkan dalam mejawab pertanyaan ketika sidang berlangsung. Ketiga, jangan biarkan anda lapar saat sidang berlangsung, usahakan kondisi perut sudah terisi makanan, karena lapar juga dapat mempengaruhi konsentrasi para mahasiswa saat menghadapi sidang. Ingin menjadi sarjana tidaklah mudah seperti yang dibayangkan, para mahasiswa paling cepat tujuh sampai delapan semseter untuk meraih gelar tersebut. Dengan semangat dan penuh kerja keras dari masing-masing pribadi orang terutama mahasiswa, apabila ketiga poin tersebut dilakukan maka, perasaan saat sidang akan menjadi lebih tenang dan menjadi tidak gugup. Persiapkanlah diri anda sematang mungkin jika anda ingin menghadapi sidang sarjana, dan penentunya adalah anda sendiri yang dinyatakan lulus atau tidak. Semoga para pembaca dapat melakukan hal seperti ini.

1 komentar: